Description
Pulau Belitung menjadi salah satu dari 10 destinasi bali baru, setelah menjadi Geopark Nasional di tahun 2020 ini, geopark Belitong diharapkan bisa menjadi kawasan Global Geopark yang nantinya diharapkan banyaknya wisatawan dari mancanegara datang ke Belitong. Dan Pulau Belitong sudah melalui tahap seleksi oleh tim asesor UNESCO global, dan berikut ini beberapa destinasi kawasan Geosite Belitong yang kami sajikan dalam paket wisata Geosite 3 hari 2 malam.
Day 1
Waktu |
Kegiatan |
07.00 |
Penjemputan dari Bandara lalu sarapan Mie Belitung. |
08.30-09.45 |
Perjalanan menuju ke Rawa Tebat Rasau, salah satu kawasan Geosite, Tebat rasau merupakan salah satu sungai purba yang ada di Belitung yang ditandai dengan tumbuhan pandanus helicopus salah satu flora yang berkembang dengan baik dalam kondisi pasang surut dengan PH 5,5 yang konsisten disamping itu banyak sekali jenis ganggang dan ikan salah satunya ikan buntal air tawar yang sangat langka. |
10.00 – 11.00 |
Explorasi Tebat Rasau. |
11.00 – 12.30 |
Makan siang ke kota manggar |
13.00 – 13.45 |
Setelah selesai makan siang peserta akan kami ajak menuju kawasan geosite lainnya yaitu di Pantai Burung Mandi, burung mandi memiliki batu granit yang besar yang mengandung lebih banyak feldspar plagioklas daripada feldspar ortoklas yang merupakan karaktersitik umum dari granit. Di burong mandi ini juga terdapat situs viahara tertua yaitu vihara dewi kwan im. |
14.00 – 15.00 |
Ekplorasi kawasan Burung Mandi |
15.00 – 15.45 |
Perjalanan menuju ke salah satu kawasan geosite yaitu ke Open Pit Nam salu, salah satu kawasan Geosite, Dulunya open pit merupakan salah satu tambang timah tertua yang ada di Pulau Belitung yang pertama kali dibuka pada tahun 1887. |
16.00-17.00 |
Setelah tiba dilokasi peserta akan diberikan pengetahuan oleh guide lokal open pit tentang sejarah dari pertambangan timah tertua yang ada di Belitung setelah itu Explorasi lokasi Open Pit Nam Salu |
17.30 – 19.00 |
Perjalanan menuju ke Kota tanjung pandan lalu makan malam di restoran lokal |
19.00-20.00 |
Makan malam |
20.00-21.00 |
Menuju ke Hotel lalu cek in dan istirahat |
Day 2
Waktu |
Kegiatan |
07.00 |
Sarapan di Hotel |
07.30-08.00 |
Perjalanan menuju ke Lokasi Geosite Pantai Tanjung Kelayang Di Geosite Pantai tanjung kelayang ini menawarkan pemandangan eksotis dari struktur bebatuan pantai yang terdiri dari granit Torrasic (usia kurang lebih 213 juta tahun yang lalu) morfologi Tor bawah laut, dan telah diakui sebagai warisan geologi kelas dunia. Dari pantai tanjung kelayang peserta akan kami ajak island hopping ke beberapa lokasi yang memiliki panorama yang indah seperti Pulau Kelayang, pulau Lengkuas, Pulau batu berlayar dan Pulau Pasir. |
08.00-13.00 |
Explor Island Hopping dengan perahu boat lalu snorkeling di Pulau Lengkuas |
13.00 – 14.00 |
Selesai makan siang lalu berbilas |
15.00 – 16.00 |
Perjalanan menuju ke salah satu kawasan geosite yaitu bukit Peramun, dinamakan bukit peramun karena di lokasi ini banyak terdapat tanaman herbal yang biasa digunakan oleh masyarakat setempat untuk meramu berbagai macam jenis obat. |
16.00 – 17.30 |
Tracking ke atas bukit yang berjarak kurang lebih 150 meter dan menikmati pemandangan laut dari atas bukit. |
18.00 – 19.00 |
Makan malam Bedulang di Bukit peramun. Jangan heran jika tidak adanya penerangan yang mencukupi di sini karena di lokasi ini terdapat salah satu binatang langka yaitu Tarsius yang peka akan cahaya oleh karena itu pengelola bukit peramun tidak menyediakan banyak penerangan |
19.00-20.00 |
Menyaksikan Tarsius dialam liar merupakan salah satu daya tarik tersendiri yang bisa anda saksikan di bukit Peramun, |
20.00-21.00 |
Menuju ke Hotel untuk Istirahat |
Day 3
Waktu |
Kegiatan |
07.00 – 08.30 |
Sarapan di Hotel lalu cek out |
09.00 – 09.30 |
Perjalanan menuju ke salah satu kawasan Geosite lainnya yaitu di desa wisataTerong. Desa Wisata Terong adalah geosite pelestarian lingkungan yang terdiri dari empat sub situs yaitu Agrowisata, Bukit tebalu yang berfokus kepada alam, Aik Rusa Berehun |
09.30-11.30 |
Ekplorasi Aik Rusak berehun, Aktifitas : Membuat kerajinan anyaman dari daun lais yang hasil kerajinannya bisa dibawa pulang sebagai souvenir |
11.30 – 13.00 |
Makan siang di Aik Rusak Berehun |
13.00 – 14.30 |
Perjalanan menuju ke salah satu menuju kawasan geosite lainnya yaitu di kawasan ecowisata juru seberang yang dulunya merupakan bekas pertambangan timah lepas pantai dan sekarang sudah direhabilitasi pascatambang dan ada beberapa pembibitan udang, kepiting dan kerapu serta mitigasi perubahan iklim melalui penanaman pohon bakau, |
15.00 – 15.30 |
Ekplorasi kawasan yang menawarkan keindahan pesisir pantai serta geowisata menyusuri hutan bakau. |
16.00 – 17.00 |
Transfer Out Bandara |
Biaya paket mulai dari Rp 1.450.000 per pax
Biaya
|
Biaya
|
Rp 1,450,000.00